Cintaindonesia.web.id - Tari
Japin Betawi atau Tari Zapin Betawi merupakan salah satu tari
tradisional yang berasal dari Jakarta. Tarian ini merupakan campuran
dari tarian Melayu yang dipengaruhi oleh kebudayaan Arab. Kata Zapin
pada tarian ini berasal dari bahasa arab, yakni zafana yang artinya
adalah bertandak atau berjoget atau menari.
Tari Zapin ini termasuk ke dalam tari pergaulan. Hal tersebut diperkuat dengan berbagai keterangan yang dapat dilihat dari ciri-ciri penampilannya, seperti adanya unsur improvisasi, spontanitas dan ke tidak formalan, terutama pada segi pemakaian kostum dan tidak adanya aturan yang mengikat, baik itu segi koreografinya, seperti ketentuan komposisi tari maupun dari segi musik pengiringnya. Dalam pertunjukannya, umumnya tidak ada jarak diantara penari dan penonton. Para penonton bebas untuk tampil bebas di arena sebagai penari.
Tari Zapin ini termasuk ke dalam tari pergaulan. Hal tersebut diperkuat dengan berbagai keterangan yang dapat dilihat dari ciri-ciri penampilannya, seperti adanya unsur improvisasi, spontanitas dan ke tidak formalan, terutama pada segi pemakaian kostum dan tidak adanya aturan yang mengikat, baik itu segi koreografinya, seperti ketentuan komposisi tari maupun dari segi musik pengiringnya. Dalam pertunjukannya, umumnya tidak ada jarak diantara penari dan penonton. Para penonton bebas untuk tampil bebas di arena sebagai penari.
Ciri Khas Tari Zapin Betawi
Keunikan
yang paling pokok pada tari Zapin betawi ini adalah tidak terlalu
menekankan pada gerakan kepala, tangan, tubuh, dan gerakan di bagian
badan. Gerakan pada tarian ini terpusat pada bagian kaki dengan memakai 2
pola langkahan, yakni langkahan biasa dan juga langkahan kecil.
Langkahan kaki dengan arah menyudut dan langkahan kaki yang membentuk mata panah adalah ciri yang paling khas di dalam tari Zapin Betawi. Langkahan ini merupakan langkahan pokok di dalam tari Zapin. Adapun untuk gerakan kakinya akan membentuk garis lengkung baik berupa setengah lingkaran, lingkaran penuh, maupun spiral dianggap sebagai variasinya.
Langkahan kaki dengan arah menyudut dan langkahan kaki yang membentuk mata panah adalah ciri yang paling khas di dalam tari Zapin Betawi. Langkahan ini merupakan langkahan pokok di dalam tari Zapin. Adapun untuk gerakan kakinya akan membentuk garis lengkung baik berupa setengah lingkaran, lingkaran penuh, maupun spiral dianggap sebagai variasinya.
Gerakan Tari Zapin Betawi
Dalam
tari Zapin betawi ada 4 jenis pola gerakan kaki, yakni pola pokok,
konde, putaran tiga, dan setengah putaran. Keempat pola langkahan
tersebut, sekaligus juga dipakai dalam satu penampilan, artinya pola
langkahan ini adalah satu kesatuan. Lamanya melakukan satu pola
langkahan kaki ini dihitung berdasarkan dari irama lagunya, bisa 2 kali 4
hitungan, atau 3 kali 4 hitungan. Hal ini akan sangat tergantung pada
kemauan para penari. Penari bisa saja membuat rumus perpindahan pola
langkahan kaki secara spontan, seperti 2x4, 3x4, 1x4 dan seterusnya.
Tari Zapin termasuk ke dalam tarian yang mempunyai pola lantai yang sangat bervariasi. Setiap variasinya biasanya selalu diawali dengan langkahan mentudut ke arah kiri. Dan untuk akhir variasinya juga akan selalu kembali ke titik semula. Seperti telah dikatakan sebelumnya, gerakan tari Zapin betawi ini terpusat pada gerak langkah kaki. Gerak pokok di dalam langkahan tersebut adalah gerak berjalan menapak (jinjit) sebelah kaki. Tetapi, sering pula divariasikan dengan berbagai gerakan seperti menendang.
Adapun untuk gerakan tangannya akan mengikuti gerakan kaki sebagaimana layaknya seseorang berjalan. Gerakannya hanya berupa ayunan biasa, yang terkadang diselingi oleh tepukan tangan atau dengan gerakan yang menyentak-nyentakan ibu jari tengah. Ragam gerak yang ada di dalam tari Zapin betawi biasanya tidak memiliki nama khusus. Meskipun demikian, ada 3 motif yang pada umumnya ada di dalam tarian ini, yakni ayunan, tepukan, serta hentakan ibu jari dan jari tengah yang menimbulkan bunyi "tek".
Tari Zapin termasuk ke dalam tarian yang mempunyai pola lantai yang sangat bervariasi. Setiap variasinya biasanya selalu diawali dengan langkahan mentudut ke arah kiri. Dan untuk akhir variasinya juga akan selalu kembali ke titik semula. Seperti telah dikatakan sebelumnya, gerakan tari Zapin betawi ini terpusat pada gerak langkah kaki. Gerak pokok di dalam langkahan tersebut adalah gerak berjalan menapak (jinjit) sebelah kaki. Tetapi, sering pula divariasikan dengan berbagai gerakan seperti menendang.
Adapun untuk gerakan tangannya akan mengikuti gerakan kaki sebagaimana layaknya seseorang berjalan. Gerakannya hanya berupa ayunan biasa, yang terkadang diselingi oleh tepukan tangan atau dengan gerakan yang menyentak-nyentakan ibu jari tengah. Ragam gerak yang ada di dalam tari Zapin betawi biasanya tidak memiliki nama khusus. Meskipun demikian, ada 3 motif yang pada umumnya ada di dalam tarian ini, yakni ayunan, tepukan, serta hentakan ibu jari dan jari tengah yang menimbulkan bunyi "tek".
Pengiring Tari Zapin Betawi
Pada
musik tari Zapin Betawi dipakai juga vokal yang dibawakan oleh para
penyanyi pria dan wanita yang fungsinya untuk pembawa lagu melodi. Lirik
lagu pada tarian ini semuanya bertemakan ajaran agama Islam, terutama
tentaang keagungan Tuhan Yang Maha Esa. Adapun untuk instrumen musik
yang mengiringi tari Zapin Betawi yaitu alat musik yang dipakai dalam
orkes gambus, seperti biola, marwas, suling, gambus, dan gendang.
Kostum Tari Zapin Betawi
Kostum
tari Zapin Betawi pada pria biasanya memakai kopiah sebagai hiasan
kepalanya, baju kampret, celana batik, sarung, dan juga selendang.
Sedangkan untuk penari wanitanya akan memakai kebaya, celana panjang,
ikat pinggang, kain, dan selendang yang digunakan seperti jilbab serta
menggunakan ikat kepala. Warna yang dipakai pada kostum tidak ada
ketentuan, namun lebih bergantung kepada selera penari. Begitu juga
dengan ornamen yang ada dibagian-bagian tertentu.
Patut Kamu Baca:
- Tarian Tradisional Dari Jambi Dan Penjelasannya
- Tari Rentak Kudo, Tarian Tradisional Dari Kerinci Provinsi Jambi
- Tari Inai, Tarian Tradisional Dari Jambi
- Tari Cangget, Tarian Tradisional Dari Lampung
- Tarian Datun Julud, Tarian Tradisional Suku Dayak Di Kalimantan
- Tari Bedana, Tarian Tradisional Dari Lampung
- Tari Tenun, Tarian Tradisional Dari Bali
- Tarian Tradisional Dari Bengkulu Dan Penjelasannya
- Tari Beksan Lawung Ageng, Tarian Tradisional Keraton Yogyakarta
- Tari Topeng Ireng, Tarian Tradisional Dari Magelang Jawa Tengah
- Alat Musik Tradisional Dari Jawa Timur Beserta Penjelasannya
- Tari Andun, Tarian Tradisional Dari Bengkulu Dan Penjelasannya
- Tari Seblang, Tarian Mistis Dari Banyuwangi Jawa Timur
- Tingkeban, Tradisi Tujuh Bulanan Masyarakat Jawa
- Kumpulan Motif Batik Tujuh Bulanan (Tingkeban)
- Tarian Tradisional Dari Bangka Belitung Dan Penjelasannya
- Pakaian Adat Dari Provinsi Maluku Lengkap
- Tarian Tradisional Betawi Dari Jakarta Lengkap
- Beripat Beregong, Kesenian Tradisional Dari Bangka Belitung
- Tari Zapin Betawi, Tarian Tradisional Dari Jakarta