Cintaindonesia.web.id - Jika sedang berkunjung ke Kota Kudus, Provinsi Jawa Tengah, rasanya anda tidak boleh melewatkan tempat yang satu ini, Menara Kudus namanya. Menara yang sering disebut dengan Masjid Al Aqsa dan Masjid Al Manar ini dibangun oleh salah satu walisanga, yaitu Sunan Kudus pada sekitar tahun 1549 Masehi.
Berada di Desa Kauman, Kecamatan Kota, Kudus, Provinsi Jawa Tengah, menara ini mempunyai bentuk yang unik. Sekilas jika diperhatikan, menara di masjid ini tidak seperti menara pada umumnya karena mempunyai bangunan yang seperti candi.
Gaya arsitektur candi pada Menara Kudus ini menyerupai candi-candi yang ada di Provinsi Jawa Timur, salah satunya adalah seperti Candi Jago di Kota Malang. Selain itu, bangunan masjid ini juga menyerupai sebuah Menara Kukul di Bali.
Menara yang mempunyai ketinggian 17 meter serta luas sekitar 100 meter persegi ini menjadi simbol akulturasi diantara kebudayaan Hindu, Jawa, dengan Islam. Menara Kudus ini merupakan bangunan yang bernilai arkeologis dan juga historis tinggi.
Suasana di Menara Kudus
Menurut cerita, Sunan Kudus membangun Menara Kudus dengan cara menggosok-gosokkan batu bata yang satu dengan lainnya, sehingga menjadi lengket. Pada bagian ujung menara, yang beratap 2 (dua) lapis dengan konstruksi kayu jati ini ditopang 4 (empat) saka guru.
Selain itu, ada juga mustaka (kubah) mirip atap tumpang pada masjid-masjid tradisional di Pulau Jawa. Fungsi dari menara ini adalah untuk tempat mengumandangkan adzan.
Menara Kudus saat ini menjadi objek wisata ziarah yang banyak dikunjungi para wisatawan yang datang dari wilayah Indonesia terutama dihari-hari tertentu seperti setiap tanggal 10 Muharram atau Syuro.
Selain berziarah, para pengunjung juga dapat menikmati kuliner khas dari Kota Kretek ini, seperti soto Kudus yang banyak dijual di sekitar menara. Bagi para pengunjung yang suka berburu oleh-oleh, di bagian sebelah kanan-kiri menara ada warung-warung yang menjual makanan khas dari Kota Kudus seperti jenang dan intip, makanan sejenis rengginang khas Kudus.
Patut Kamu Baca:
- Wisata Pulau Karya di Kepulauan Seribu Jakarta
- Taman Mini Indonesia Indah, Taman Wisata Budaya Indonesia
- Wisata Pantai Pasir Perawan di Pulau Pari Kepulauan Seribu Jakarta
- Wisata Pulau Tidung di Kepulauan Seribu Jakarta
- Si Jagur, Meriam Kuno di Museum Fatahillah
- Wisata Pulau Semak Daun di Kepulauan Seribu Jakarta
- Wisata Pulau Putri di Kepulauan Seribu Jakarta
- Wisata Pulau Bira di Kepulauan Seribu Jakarta
- Wisata Pulau Gusung Pandan di Kepulauan Seribu Jakarta
- Setu Babakan, Tempat Wisata Budaya Betawi di Jakarta
- Wisata Pulau Pramuka di Kepulauan Seribu Jakarta
- Wisata Pulau Tikus di Kepulauan Seribu Jakarta
- Ongol-Ongol, Makanan Khas Betawi
- Kue Cucur, Makanan Khas Betawi
- Wisata Pulau Kotok di Kepulauan Seribu Jakarta
- Wisata Pulau Payung Besar di Kepulauan Seribu Jakarta
- Wisata Kebun Binatang Ragunan di Jakarta
- Kue Lupis, Makanan Khas Betawi
- Tradisi Palang Pintu di Festival Palang Pintu
- Gado-Gado, Makanan Khas Betawi
- Rujak Juhi, Makanan Khas Betawi
- Kerak Telor, Makanan Khas Betawi
- Kembang Goyang, Makanan Khas Betawi
- Keris, Pusaka Khas Masyarakat Tanah Jawa
- Menara Kudus, Bangunan Akulturasi Budaya di Kudus Jawa Tengah